Masa-Masa Sulit
Phil Jones, mantan bek Manchester United, telah membuka tentang pengalaman bullying dan mental strain yang dialaminya selama karirnya yang penuh cedera. Jones pensiun dari sepak bola pada bulan Agustus setelah meninggalkan United pada Juni 2023. Bek tersebut pernah dianggap sebagai calon bintang masa depan Manchester United oleh mantan manajernya, Sir Alex Ferguson, tetapi gagal memenuhi harapan tersebut akibat cedera yang berulang.
Pengalaman Bullying Phil Jones
Jones menulis dalam artikel untuk BBC Sport tentang bagaimana ia menghadapi situasi publik yang sulit dan seringkali berusaha menghindarinya. Ia mengungkapkan bahwa ia merasa khawatir akan dihina oleh orang-orang di jalan dan selalu memikirkan tanggapan yang tepat.
“Jika Anda mengenal saya, Anda tahu bahwa saya hanya ingin bermain sepak bola – tetapi seolah-olah orang berpikir saya hanya bangun setiap pagi dan memutuskan untuk cedera,” kata Jones.
“Anda ingin mengatakan sesuatu kembali. Terutama ketika mereka mengatakannya kepada wajah saya, tetapi itu tidak pernah ada dalam karakter saya untuk melakukannya. Saya selalu rendah hati dan tidak pernah menganggap diri saya terlalu serius.”
Dampak Cedera
Jones menghabiskan 12 tahun di United dan membuat 169 penampilan di Liga Premier untuk klub tersebut. Namun, ia hanya membuat enam penampilan di divisi tersebut setelah awal musim 2019-20, dan tidak ada satupun di musim terakhirnya (2022-23) di Old Trafford. Masalah cedera Jones menghambat konsistensi dan permainannya, serta membuatnya berjuang secara mental dan fisik.
Phil Jones Fokus pada Pelatih
Jones kini fokus pada karir kepelatihan setelah masa bermainnya yang penuh tantangan. Bek tersebut hampir menyelesaikan lisensi UEFA Pro-nya dan percaya bahwa pengalamannya belajar di bawah beberapa manajer terbaik akan membantunya.
“Saya belajar banyak dari semua manajer yang saya mainkan dan rekan-rekan tim saya, dalam berbagai kompetisi di tingkat klub dan internasional,” kata Jones. “Saya telah mengumpulkan semua informasi tersebut dan merasa bisa menggunakannya untuk benar-benar membantu pemain dan membawa mereka ke level berikutnya.”
BACA JUGA : Erik Ten Hag Tetap Percaya Kemampuan Pertahanan United