Rasmus Kristensen bangkit dari depresi dan sukses di FrankfurtKristensen menemukan kembali semangat bermain sepak bola di Bundesliga bersama Frankfurt.
Spread the love

Berita Trending Harian – Rasmus Kristensen bangkit dari depresi setelah mengalami masa-masa kelam di dunia sepak bola. Bek asal Denmark ini kini bersinar bersama Eintracht Frankfurt dan menjadi andalan tim nasional Denmark. Perjalanannya bukan hanya soal performa di lapangan, tetapi juga perjuangan melawan tekanan mental yang nyaris mengakhiri kariernya.1

Tekanan Mental dan Depresi yang Dialami Rasmus Kristensen Saat di Leeds United

Rasmus Nissen Kristensen memulai karier profesionalnya di klub Denmark, FC Midtjylland. Di usia 20 tahun, ia memutuskan untuk merantau ke luar negeri guna mengembangkan karier sepak bolanya. Namun, keputusan ini justru membawa tekanan besar yang tak ia duga sebelumnya.

Perpindahan ke klub-klub besar seperti Red Bull Salzburg, kemudian ke Leeds United di Liga Inggris, ternyata menjadi beban mental tersendiri. Kristensen merasa tersesat dan kehilangan jati diri. “Saya kehilangan hasrat bermain sepak bola. Saya tidak ingin menjadi bagian dari sirkus itu lagi,” ungkapnya dalam wawancara terbaru.

Depresi Saat Bermain di Leeds United

Saat bermain untuk Leeds United, tekanan mencapai puncaknya. Bermain di Premier League—liga dengan sorotan media paling intens di dunia—ternyata terlalu berat baginya.

“Saya belum siap. Premier League adalah liga terbesar dengan perhatian media terbesar, dan saya tidak bisa menghadapinya,” kata Kristensen. Performa di lapangan terganggu, rasa percaya diri menurun drastis, dan ia mulai meragukan masa depannya di sepak bola.

Gagal Beradaptasi di AS Roma

Setelah meninggalkan Leeds, Kristensen bergabung dengan AS Roma di Serie A Italia. Namun, perpindahan ini tidak membawa perubahan positif. Ia kesulitan beradaptasi dengan sistem permainan dan lingkungan baru. Depresi yang ia alami belum sepenuhnya hilang, dan performanya belum juga membaik.

Meski bermain di klub besar seperti Roma, Kristensen belum menemukan tempat yang benar-benar cocok untuknya. Perasaan hampa dan tekanan batin masih terus menghantui.

Rasmus Kristensen Bangkit dan Menemukan Kebahagiaan di Eintracht Frankfurt

Segalanya mulai berubah saat Kristensen memutuskan bergabung dengan Eintracht Frankfurt di Bundesliga Jerman. Di klub inilah ia akhirnya menemukan stabilitas, baik secara mental maupun profesional. Ia menjadi pemain inti di posisi bek kanan dan bahkan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Klub musim lalu.

“Saya sudah selesai mengejar segala hal. Kini saya lebih santai dan bahagia,” kata Kristensen. Ia mengakui bahwa ketenangan yang ia rasakan sekarang banyak dipengaruhi oleh dukungan dari orang-orang terdekat, terutama sang kekasih.

Kini, Kristensen tak hanya kembali menikmati permainan sepak bola, tetapi juga tumbuh menjadi salah satu pilar penting di tim nasional Denmark.

Pentingnya Kesehatan Mental Saat Rasmus Kristensen Bangkit dari Depresi

Kisah Rasmus Kristensen bangkit dari depresi menyoroti pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental, terutama dalam dunia olahraga profesional. Banyak atlet mengalami tekanan luar biasa yang jarang terlihat oleh publik. Sayangnya, masih banyak yang enggan terbuka dan mencari bantuan.

Kristensen berharap kisahnya bisa menjadi inspirasi bagi pemain lain untuk tidak takut berbicara dan mencari dukungan ketika merasa tertekan. “Jangan pendam sendiri. Bicaralah dan minta bantuan. Itu bukan tanda kelemahan, tapi keberanian,” ujarnya.

Dukungan Lingkungan Positif Sangat Berpengaruh

Lingkungan yang positif dan suportif terbukti sangat berpengaruh dalam proses pemulihan mental seorang atlet. Di Frankfurt, Kristensen merasa didukung oleh pelatih, rekan setim, dan manajemen klub. Ia tak lagi merasa terbebani, dan akhirnya mampu menunjukkan performa terbaiknya.

Hal ini membuktikan bahwa faktor non-teknis seperti kebahagiaan dan ketenangan jiwa sangat menentukan dalam karier seorang pesepak bola profesional.

Kesimpulan: Rasmus Kristensen Bangkit dari Depresi dan Bersinar Kembali

Kisah Rasmus Kristensen bangkit dari depresi adalah pengingat kuat bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan performa fisik dalam dunia olahraga. Setelah melalui masa-masa sulit di Leeds dan Roma, Kristensen berhasil menemukan kembali kecintaannya pada sepak bola bersama Eintracht Frankfurt.

Dengan dukungan orang terdekat dan lingkungan yang tepat, ia tak hanya bangkit, tetapi juga berkembang menjadi pemain kunci di klub dan tim nasional. Perjalanan Kristensen membuktikan bahwa kesuksesan sejati datang ketika seseorang berdamai dengan dirinya sendiri.

Baca juga : https://e-linesport.com/awal-musim-manchester-city/

By mkt 01